Kopi Flores - Warisan Flores https://warisanflores.com Trip Channel | Travel Agent | Unrevealed Flores Sun, 20 Aug 2023 14:00:41 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.2.6 https://warisanflores.com/wp-content/uploads/2022/10/cropped-ico-wa-32x32.png Kopi Flores - Warisan Flores https://warisanflores.com 32 32 From Cherry to Cup – Wolopaku Coffee Tour https://warisanflores.com/from-cherry-to-cup-wolopaku-coffee-tour/ https://warisanflores.com/from-cherry-to-cup-wolopaku-coffee-tour/#comments Sun, 20 Aug 2023 14:00:41 +0000 https://warisanflores.com/?p=2736 Kami mengakhiri tour ‘Jelajah Kopi Flores’ selama 5 Hari 4 Malam di Ende setelah empat hari sebelumnya mengunjungi Mbohang, Colol, dan Bajawa. Bila tiga kebun sebelumnya fokus pada produksi dan proses kopi specialty Flores, kebun kopi di Ende ini kami mendapatinya sedikit berbeda, hal yang menggenapkan tour kopi Flores kali ini. Wolopaku Flores Coffee itulah...

The post From Cherry to Cup – Wolopaku Coffee Tour first appeared on Warisan Flores.

]]>

Kami mengakhiri tour ‘Jelajah Kopi Flores’ selama 5 Hari 4 Malam di Ende setelah empat hari sebelumnya mengunjungi Mbohang, Colol, dan Bajawa. Bila tiga kebun sebelumnya fokus pada produksi dan proses kopi specialty Flores, kebun kopi di Ende ini kami mendapatinya sedikit berbeda, hal yang menggenapkan tour kopi Flores kali ini.

Wolopaku Flores Coffee itulah nama tempat ini. Di papan nama yang dipasang di pinggir jalan tertulis “Kebun Kopi Tani. Coffee, Plantation, Tour, and Cafe”.

Sepanjang pengalaman saya mengurus tour lintas Flores, tempat ini mungkin satu-satunya kebun kopi di Flores yang sudah terhubung ke aktivitas wisata. Kebun kopi sekaligus daya tarik wisata (berbasis pertanian kopi/agro).

Bukan hanya kebun yang luas, arabika dan robusta yang dirawat dengan sangat baik selama empat puluh tahun terakhir, tapi juga akses dan amenitas pendukung sudah sangat siap yaitu toilet & cafe. Selain itu design rute tour kebun juga sudah dibuat dan diberi tema “from cherry to cup” yang menggambarkan bagaimana perjalanan secangkir kopi dari kebun ke gelas-gelas di atas meja.

Beberapa alat pendukung juga disiapkan seperti mesin pulping hingga tungku api untuk roasting. Tentu saja tour kebun juga dilengkapi dengan narasi-narasi bagaimana orang Flores menanam atau memperlakukan kopi secara tradisional. Tour langsung dipandu oleh Ibu Susan, Pak Sungkono (owner kebun) yang kini juga dibantu Om Fred, anak muda Ende yang baru saja selesai kuliah master di Manchester – UK.

Sepanjang siang hingga sore, kami jadinya lumayan betah di Wolopaku. Apalagi disajikan makan siang menu lokal dan ikan bakar. Ditambah obrolan dengan Bu Susan yang lahir dan besar di Wolopaku namun beberapa tahun terakhir menetap di Belanda dengan tamu saya yang semuanya bergiat di dunia perkopian.

Wolopaku tentu saja menggenapi sentra-sentra Kopi lainnya di Flores dengan identitas produk masing-masing. Letaknya yang berada di dekat jalur utama membuatnya mudah masuk dalam pola perjalanan umum wisatawan lintas Flores, juga tentu saja tour tematik kopi.

Walau baru hadir beberapa bulan terakhir (aktivitas wisata kebun), kebun dengan total luas empat hektar ini sudah banyak dikunjungi wisatawan baik asing maupun lokal, ada yang backpakers ataupun yang ikut travel agent. Semuanya datang berkunjung merayakan cita rasa kopi Flores yang mendunia.

Globally connected, locally engaged and rooted.

Foto & Teks: Boe Berkelana

The post From Cherry to Cup – Wolopaku Coffee Tour first appeared on Warisan Flores.

]]>
https://warisanflores.com/from-cherry-to-cup-wolopaku-coffee-tour/feed/ 1
Lembah Colol dan Pola Perjalanan Tematik Flores https://warisanflores.com/lembah-colol-dan-pola-perjalanan-tematik-flores/ https://warisanflores.com/lembah-colol-dan-pola-perjalanan-tematik-flores/#comments Tue, 15 Aug 2023 08:48:10 +0000 https://warisanflores.com/?p=2732 Pulau Flores dengan kekayaan alam dan budayanya memungkinkan para traveler untuk menjelajahya berbasis tema. Delapan kabupaten se-Pulau Flores, dari Manggarai Barat hingga Flores Timur, dari Labuan Bajo hingga Larantuka, bukan hanya menawarkan keindahan lanskap alam tapi juga budaya dan tradisi serta komoditi; tema budaya dan kampung tradisional, tenun, kopi, geologi, religi, baik untuk wilayah-wilayah di...

The post Lembah Colol dan Pola Perjalanan Tematik Flores first appeared on Warisan Flores.

]]>

Pulau Flores dengan kekayaan alam dan budayanya memungkinkan para traveler untuk menjelajahya berbasis tema. Delapan kabupaten se-Pulau Flores, dari Manggarai Barat hingga Flores Timur, dari Labuan Bajo hingga Larantuka, bukan hanya menawarkan keindahan lanskap alam tapi juga budaya dan tradisi serta komoditi; tema budaya dan kampung tradisional, tenun, kopi, geologi, religi, baik untuk wilayah-wilayah di pegunungan maupun yang berada di pesisir.

Beberapa tahun terakhir, tema tour Kopi menjadi salah satu tour tematik populer. Walau tidak semua daerah Flores menjadi produsen Kopi, tapi kopi-kopi dari Flores termasuk Kopi unggulan yang dicari pasar nasional hingga global.

Setidaknya ada tiga daerah di Flores yang selama ini telah dikenal sebagai penghasil Kopi dan sudah terhubung dengan pasar nasional dan global. Lembah Colol di Manggarai Timur dengan varian Arabikanya termasuk Juria dan Kolumbia Kuning dan Merah (juga Robusta di beberapa wilayah Manggarai Raya), Bajawa dengan varian Arabikanya juga yang dikenal dengan Arabika Flores Bajawa (AFB), dan varian Arabika dan Robusta juga dari beberapa wilayah di Ende seperti Detusoko, Kelimutu, Ndona Timur (Sokoria), dan Wologai.

Khusus Lembah Colol atau Colol Raya yang melingkupi wilayah empat desa di Kecamatan Lamba Leda Timur Kabupaten Manggarai Timur, bukan hanya menjadi produsen Kopi tapi juga kini terus dikembangkan menjadi destinasi wisata berbasis komunitas yang mengaktivasi segala potensi sumber daya yang ada di desa.

Untuk tour tematik Kopi, beberapa paket tour bisa menjadi pengalaman eksplorasi traveler bila ke Colol. Ada tour kebun Kopi Juria, melihat proses pembuatan Kopi Tuk, hingga jelajah hutan Kopi. Tour-tour itu juga didukung dengan aktivitas “what to taste” yang melengkapi pengalaman jelajah Colol secara paripurna. Ada Nasi Kaget yang siap memanjakan lidah, sebagai teman sempurna Kopi Pa’it Colol atau Kopacol.

Dengan akses jalan yang semakin baik, Colol bukan saja menjadi destinasi wisata Kopi Manggarai yang hanya menjadi daerah tujuan kunjungan wisatawan minat khusus, tapi sangat dimungkinkan untuk menjadi bagian dalam travel pattern umum jelajah lintas Flores. Untuk mengenal Flores, mesti juga mengenal Colol.

Mari ke Flores, mari singgah di Colol Manggarai Timur. Hanya di Colol, Kopi dinikmati dengan segala rasa pahitnya. Josss!

Foto: NM Bondan

Teks: Boe Berkelana

The post Lembah Colol dan Pola Perjalanan Tematik Flores first appeared on Warisan Flores.

]]>
https://warisanflores.com/lembah-colol-dan-pola-perjalanan-tematik-flores/feed/ 1